Berita

Antusiasme Membara di Penjaringan Kepala SMK M 8 Paciran

SMK Muhammadiyah 8 Pondok Pesantren Karangasem Paciran Lamongan telah menggelar penjaringan bakal calon kepala SMK M 8 untuk periode 2023-2027 pada hari Kamis (25/5/2023) di aula sekolah tersebut. Acara tersebut dihadiri oleh 50 Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan dan dipimpin oleh Drs. Zainal Muttaqin, M.Si, Kepala Bagian Pengembangan Sumber Daya Manusia, serta didampingi oleh Fatih Futhoni, S.Pd.I., M.Pd., Kepala Bagian Pendidikan Pondok Pesantren Muhammadiyah Paciran Lamongan.

Dalam pembukaan kegiatan tersebut, Fatih Futhoni, S.Pd.I., M.Pd., menyampaikan bahwa prestasi yang telah diraih dan dikembangkan oleh SMK ini bukanlah hanya tanggung jawab seorang Kepala Sekolah dan wakilnya, melainkan melibatkan semua unsur yang ada. Ia mengajak semua pihak untuk bersinergi dalam membangun SMK M 8 yang telah berdiri selama 23 tahun di tengah masyarakat Pantura Lamongan, dengan 5 konsentrasi keahlian yang sudah berkembang dan akan ditambah dengan 2 konsentrasi keahlian baru. Fatih Futhoni juga menyatakan bahwa ini merupakan tantangan bagi para guru pendidikan vokasi di era global saat ini.

Di akhir sambutannya, Fatih Futhoni memberikan pesan dan mengingatkan tugas para mujahid pendidikan yang nantinya akan menjadi Kepala Sekolah. Mereka diharapkan untuk meningkatkan dan mengasah kompetensi keahlian masing-masing serta tetap menjunjung tinggi sikap dan etika.

Selanjutnya, dilanjutkan dengan prosesi penjaringan yang dipimpin oleh Drs. Zainal Muttaqin, M.Si. Zainal Muttaqin memulai dengan menyampaikan beberapa persyaratan yang berlaku bagi semua lembaga di bawah naungan Pondok Pesantren Karangasem Muhammadiyah Paciran.

Pertama, calon harus merupakan unsur Tenaga Pendidik dan Kependidikan di lembaga tersebut atau dari lembaga lain di lingkungan Ponpes Karangasem, kecuali guru sertifikasi yang harus sesuai dengan satuan administrasi pangkalan di lembaga tersebut. Persyaratan lainnya meliputi memiliki kesehatan jasmani dan rohani yang baik, mampu menjadi teladan di lembaga dan masyarakat, serta sanggup bertanggung jawab dan menerima konsekuensi terhadap tugas yang diemban.

Syarat ketiga adalah berijazah pendidikan formal minimal S1 untuk tingkat Pendidikan Dasar dan Menengah, serta memiliki pengabdian di Ponpes Karangasem minimal selama 4 tahun. Batas usia maksimal pada tanggal pemilihan adalah 55 tahun.

Zainal juga menjelaskan bahwa calon tidak boleh memiliki status sebagai ASN/PPPK, kecuali mereka yang di-DPK-kan di lembaga pendidikan di Ponpes Karangasem. Selanjutnya, calon juga tidak boleh merangkap jabatan kepala atau wakil kepala di luar lembaga Karangasem, atau merangkap jabatan secara struktural di unit maupun lembaga yang berada di bawah naungan Ponpes Karangasem, kecuali mereka melepas jabatan tersebut. Selain itu, calon juga diharapkan memiliki jiwa ikhlas, kerja keras, kerja cerdas, tegas, kreatif, inovatif, aktif, disiplin, dan visioner.

Setelah penjelasan persyaratan, Zainal Muttaqin melanjutkan dengan verifikasi calon pemilih yang terdiri dari Tenaga Pendidik, Tenaga Kependidikan, dan perwakilan dari PR IPM SMKM 8, dengan total 50 pemilih. Selanjutnya, dilakukan verifikasi terhadap calon yang telah memenuhi persyaratan di atas, dan terdapat 18 bakal calon yang memenuhi kriteria tersebut. Setelah semua verifikasi selesai dan sesuai dengan peraturan yang berlaku, lembar pemilihan bakal calon tersebut diserahkan kepada 50 pemilih tersebut.

Hasil dari penjaringan 28 bakal calon di SMK M 8 Paciran menghasilkan 3 kandidat teratas yang akan mengikuti pemilihan final pada Sabtu, 27 Mei 2023, di Aula Ponpes Karangasem Paciran. Ketiga bakal calon tersebut adalah Amilin, S.T., Cipto Wibisono, S.Or., dan Imam Fahad, S.T. Proses pembacaan blangko pemilihan bakal calon ini dipimpin oleh Fatih Futhoni, sementara Maslahul Falah ditunjuk sebagai saksi.

Setelah pengumuman dan pengesahan ketiga calon tersebut, Qimayatul Milla, S.Pd., seorang guru, menyampaikan harapannya agar siapapun yang terpilih dapat terus meningkatkan kualitas SMK M 8 Paciran dengan penuh dedikasi dan kemampuan, serta membawa kemajuan yang lebih baik.

Dengan penjaringan calon kepala SMK M 8 yang telah dilakukan, diharapkan kepala sekolah yang terpilih nantinya dapat melanjutkan prestasi yang telah diraih sebelumnya dan mengembangkan SMK M 8 menjadi lembaga pendidikan yang unggul dalam bidang vokasi di Lamongan.

 

Reporter : Qimayatul Milla

Sumber : muhammadiyahlamongan.com